SUARA INDONESIA SUMENEP

Tuntut Tambak Udang Ditutup, Puluhan Mahasiswa Demo Pemkab Sumenep

- 05 November 2020 | 16:11 - Dibaca 1.42k kali
Peristiwa Daerah Tuntut Tambak Udang Ditutup, Puluhan Mahasiswa Demo Pemkab Sumenep
Foto: Mahasiswa saat menggelar aksi di depan Kantor Bupati Sumenep

SUMENEP - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi kemahasiswa menggelar unjuk rasa menuntut tambak udang yang mencemari pantai sumenep untuk di tutup. Sumenep, (05/11/2020)

Dalam aksinya mahasiswa membentangkan sejumlah spanduk raksasa di atas papan nama Kantor Pemerintah Kabupaten Sumenep yang bertuliskan 'Stop Kran Investasi di Kabupaten Sumenep, tanah dan laut kami adalah kehidupan kami, kami menolak cipta kerja di Kabupaten Sumenep'

Para peserta aksi tampak tidak menggunakan baju dan bertuliskan 'Tolak Tambak Udang dan Undang-undang Cipta Kerja'.

Dalam orasinya Abd. Mahmud menyampaikan kehadiran sejumlah investor di Kabupaten Sumenep sama sekali tidak memberikan keuntungan bagi masyarakat justru banyak merugikan. Terbukti ada tambak udang yang sudah menjemari pantai di Kabupaten Sumenep.

"Investor di sumenep justru merusak lingkungan sumenep dan merugikan masyarakat," teriaknya 

Mahmud menjelaskan, destinasi wisata unggulan sumenep sudah tercemari limbah tambak udang. Ini menandakan investor justru banyak merugikan lingkungan sumenep serta masyarakat.

Setalah sekitar satu jam berorasi di depan Kantor Bupati Sumenep akhirnya mahasiswa tersebut dipersilahkan masuk ke halaman untuk audensi dengan para pejabat. Puluhan masiswa tersebut dikawal ketat oleh pihak Kepolisian Polres Sumenep. 

Dalam audensinya mahasis mengaku kecewa karena Pemkab Sumenep tidak serius mengawal investasi tambak udang. Bahkan ia menyayangkan pemkab tidak bisa menunjukkan data tambak udang di Sumenep.

“Aneh, mereka bilang yang merusak lingkungan tambak udang yang tidak berizin tapi mereka tidak berani mengeluarkan data,” katanya (m)



» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta :
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya