SUMENEP - Pengelola tongkang KM Samporna Maju, mengaku siap untuk bertanggungjawab dan memberikan ganti rugi, kepada penumpang yang sepeda motornya hilang akibat kecelakaan laut (Laka Laut) yang terjadi pada, Jumat (25/11/2022).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pengelola KM Samporna Maju Rahman, saat dikonfirmasi oleh sejumlah media di Kantor Polairud Polres Sumenep.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun pihaknya mengaku sangat prihatin atas kecelakaan yang terjadi.
"Kami siap untuk bertanggungjawab dan memberikan ganti rugi kepada korban," ungkapnya.
Kendati demikian, menurutnya langkah tersebut masih menunggu informasi lebih lanjut dan hasil penyelidikan dari pihak kepolisian.
"Tentunya kami juga akan menunggu hasil penyelidikan nanti," lanjutnya.
Rahman mengaku, pihaknya sudah memberikan himbauan kepada penumpang agar tidak menempati daerah ramp door tongkang, guna menghindari adanya resiko kecelakaan.
"Sudah kami beri himbauan, agar tidak disana," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, KM Samporna Maju mengalami kecelakaan saat hendak berangkat dari pelabuhan Talango menuju Kalianget. Kejadian tersebut diduga karena salah satu rantai tiang ramp door tongkang putus.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Moh.Husnul Yaqin |
Komentar & Reaksi