SUMENEP - Sebanyak empat orang tercatat, sudah mendaftarkan diri ke Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep, untuk mengadopsi bayi yang ditemukan di Kecamatan Talango beberapa waktu lalu.
Kepala Dinsos P3A Sumenep Achmad Dzulkarnain menjelaskan, calon orang tua asuh yang mendaftar seluruhnya merupakan warga Kabupaten Sumenep.
"Sampai sekarang sudah ada empat calon orang tua asuh, yang mendaftar kepada kami," ungkapnya, Selasa (17/1/2023).
Pria yang akrab disapa Izoel itu mengatakan, pihaknya memberikan kesempatan seluas mungkin bagi masyarakat yang hendak mengadopsi bayi laki-laki tersebut.
Meski prosesnya bisa langsung diajukan ke UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Balita (PPSAB) Sidoarjo, namun Dinsos P3A Sumenep mengaku juga siap untuk memfasilitasi tujuan mulia tersebut.
"Kami siap untuk memfasilitasi," katanya.
Kendati demikian, menurutnya para pendaftar masih harus melalu sejumlah tahapan, untuk menentukan kelayakan mereka sebagai calon orang tua asuh.
Hal tersebut selaras dengan pernyataan dari Kepala Seksi Perlindungan Sosial UPT PPSAB Sidoarjo Riyanti, yang mengungkapkan bahwa terdapat berbagai macam persyaratan yang perlu dipenuhi oleh masyarakat yang ingin mengadopsi bayi tersebut.
"Tapi tidak semua pemohon pasti mendapatkan. Karena jumlah pemohon lebih banyak daripada jumlah anak yang ada di kami," ucapnya.
Pihaknya akan menegaskan, telah berkomitmen untuk senantiasa berupaya memberikan yang terbaik bagi masa depan dari anak asuhannya.
"Jangan sampai anak yang sudah diterlantarkan ini, akan kembali terlantar. Tentu kita akan berusaha memberikan yang terbaik untuk mereka," tandasnya.
Sekedar diinformasikan, bayi tak berdosa yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya tersebut, saat ini telah diserahkan ke UPT PPSAB Sidoarjo dan seluruh kebutuhannya, akan ditanggung oleh negara.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi