SUARA INDONESIA SUMENEP

Hadapi Lonjakan Arus Mudik 2023, Terminal Arya Wiraraja Sumenep Siapkan 300 Armada Bus 

Wildan Mukhlishah Sy - 18 April 2023 | 08:04 - Dibaca 1.92k kali
Peristiwa Daerah Hadapi Lonjakan Arus Mudik 2023, Terminal Arya Wiraraja Sumenep Siapkan 300 Armada Bus 
Armada bus yang ada di terminal Arya Wiraraja Sumenep. Foto: Wildan/suaraindonesia

SUMENEP- Terminal tipe A Arya Wiraraja Sumenep, menyiapkan sebanyak 300 unit armada yang terdiri dari 200 bus Antar Kota dalam Provinsi (AKDP) dan 100 bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), guna menghadapi lonjakan arus mudik pada lebaran 1444 H mendatang. 

Koordinator Satuan Pelayanan (Satpel) Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi memperkirakan, untuk arus mudik tahun ini akan mengalami pelonjakan yang signifikan, terlebih karena kasus Covid-19 mulai melandai di berbagai wilayah. 

Menurutnya, saat tiba pada puncak arus mudik biasanya bus yang berangkat mencapai 60 armada untuk AKAP dan 100 unit AKDP, dengan jumlah penumpang sekitar 1.200 orang setiap harinya. 

"Insyaallah kalau untuk armada yang reguler masih bisa tercover," ucapnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (18/4/2023). 

Dirinya menambahkan, persiapan lainnya adalah pemeriksaan kelayakan kendaraan, baik secara fisik maupun administratif.

Salah satunya, memastikan bahwa KIR setiap armada yang akan berangkat tetap hidup. 

Tak hanya itu, para kru bus nantinya juga akan menjalani pemeriksaan kesehatan, seperti cek urin terlebih dahulu sebelum diberangkatkan. 

Menurutnya, hal itu bertujuan untuk menjaga keamanan, serta keselamatan para penumpang dan kru bus, saat dalam perjalanan.

Dalam hal ini, pihaknya juga bekerjasama dengan sejumlah instansi terkait, seperti TNI/Polri, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. 

"Kami juga menyediakan pos pelayanan, sehingga bagi masyarakat yang memerlukan informasi bisa langsung menanyakannya ke petugas yang berjaga," lanjutnya. 

Terminal Tipe A Arya Wiraraja, juga akan menambah jumlah personil yang bertugas di lapangan.

Jika pada hari biasa hanya terdapat 10 orang, maka selama arus mudik dan balik, pihaknya akan menempatkan sekitar 25 petugas setiap harinya. 

"Ini untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat," tandasnya. 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya